GAYO LUES | Pengunduran Suhaidi dari ASN secara otomatis juga harus meninggal jabatannya sebagai Kalaksa BPBD mendapatkan respon positif dari netizen Gayo Lues.
Banyak netizen menilai pengunduran tersebut pengorbanan yang mahal, membutuhkan keberanian yang luar, banyak dari netizen menaruh hormat kepada sosok Suhaidi.
“Angkat topi bos, jabatan Kalaksa jabatan strategis, sulit diraih, tapi begitu mudah ditinggalkan, demi apa? Demi menjawab tantangan yang lebih besar dari masyarakat Gayo Lues, salut,”, Tulis salah netizen Dahlia Sari.
Ada juga netizen yang merasa sedih melihat video pengunduran diri Suhaidi yang beredar di media sosial, ia mengatakan Suhaidi mundur dari ASN tanpa mendapatkan uang pensiun.
“Aku sangat sedih😔 nengon video bapak pas mengundur kan diri sebagai ASN demi untuk mencalon kan diri sebagai calon Bupati kabupaten Gayo Lues, karna niat bapak ingin memajukan dan membangun negeri Gayo Lues ini ke jenjang yang lebih baik ,, oleh karna itu dengan niat baik bapak kami makin bersungguh sungguh untuk memangan kan bapak sebagai Bupati kabupaten Gayo Lues ini , semoga perjuangan kita tidak sia – sian pak 👏🏻, karna bapak rela meninggalkan ASN tanpa pensiun 😭😭,”, Ungkapnya Rofimiga Alfitra.
“Assalamualaikum wr wb.
BG sedih aku nengon vidio me i FB si mengundurkan diri Ari ASN ne BG ale.nyak Noya sungguh Nate me.insa Allah nyak Oya sungguh Nate kami Peh kahe insa Allah BG.💪💪💪💪,”, Tulis netizen.
Wajar netizen dibuat kaget dengan pengunduran resmi Suhaidi, hal ini disebabkan, awalnya banyak meragukan Suhaidi berani meninggalkan jabatan Kalaksa, namun keraguan tersebut akhirnya dipatahkan dengan bukti pengunduran resmi (TIM)